Monday, December 28, 2009

Tips dan Peringatan Untuk Pemuda dan Pemudi ISLAM

Salam Penuh Keceriaan..

Apa khabar anda semua? Dah makan tengah hari ke? Sambil-sambil kita rehat ni..saya nak share sedikit tips yang ditemui dari seorang sahabat blogger..Rasanya tak salah kita amik perhatian dan amalkan tips ni terutamanya bagi mereka yang ingin mencari calon buat peneman diri dan juga bagi mereka yang sedang berbahagia bersama insane tersayang..Jom kita lihat…


1. KETIKA MENCARI CALON
Janganlah mencari isteri, tapi carilah ibu bagi anak-anak kita
Janganlah mencari suami, tapi carilah ayah bagi anak-anak kita.

2. KETIKA MELAMAR
Anda bukan sedang meminta kepada orang tua/wali si gadis,
tetapi meminta kepada Allah melalui orang tua/wali si gadis.

3. KETIKA AKAD NIKAH
Anda berdua bukan menikah di hadapan penghulu,tetapi menikah di hadapan
Allah

4. KETIKA RESEPSI PERNIKAHAN
Catat dan hitung semua tamu yang datang untuk mendoa'kan anda, kerana anda
harus berfikir untuk mengundang mereka semua dan meminta maaf apabila anda
berfikir untuk BERCERAI kerana
menyia-nyiakan do'a mereka.

5. KETIKA MALAM PERTAMA
Bersyukur dan bersabarlah. Anda adalah sepasang anak manusia dan bukan
sepasang malaikat.

6. SELAMA MENEMPUH HIDUP BERKELUARGA
Sedarilah bahawa jalan yang akan dilalui tidak melalui jalan
bertabur bunga, tapi juga semak belukar yang penuh onak dan
duri.

7. KETIKA BIDUK RUMAH TANGGA GOYANG
Jangan saling berlepas tangan, tapi sebaliknya justeru
semakin erat berpegang tangan

8. KETIKA BELUM MEMILIKI ANAK.
Cintailah isteri atau suami anda 100%

9. KETIKA TELAH MEMILIKI ANAK.
Jangan bagi cinta anda kepada (suami) isteri dan anak anda,tetapi cintailah
isteri atau suami anda 100% dan cintai anak-anak anda masing-masing 100%.

10.KETIKA EKONOMI KELUARGA MERUDUM
Yakinlah bahawa pintu rezeki akan terbuka lebar berbanding lurus
dengan tingkat ketaatan suami dan isteri.

11.KETIKA EKONOMI BERKEMBANG
Jangan lupa akan jasa pasangan hidup yang setia mendampingi
kita semasa menderita

12.KETIKA ANDA ADALAH SUAMI
Boleh bermanja-manja kepada isteri tetapi jangan lupa untuk
bangkit secara bertanggung jawab apabila isteri memerlukan
pertolongan Anda.

13.KETIKA ANDA ADALAH ISTERI
Tetaplah berjalan dengan gemalai dan lemah lembut, tetapi selalu berhasil
menyelesaikan semua pekerjaan.

14.KETIKA MENDIDIK ANAK
Jangan pernah berpikir bahawa orang tua yang baik adalah orang
tua yang tidak pernah marah kepada anak,kerana orang tua yang baik adalah
orang tua yang jujur kepada anak ....

15.KETIKA ANAK BERMASALAH
Yakinilah bahawa tidak ada seorang anakpun yang tidak mahu bekerjasama
dengan orang tua, yang ada adalah anak yang merasa tidak didengar oleh orang
tuanya.

16.KETIKA ADA PIL.
Jangan diminum, cukuplah suami, isteri sebagai ubat.


17.KETIKA INGIN AMAN DAN HARMONIS
Gunakanlah formula 7 K
1 Ketaqwaan
2 Kasih sayang
3 Kesetiaan
4 Komunikasi dialogis
5 Keterbukaan
6 Kejujuran
7 Kesabaran

Friday, December 25, 2009

WHY, WHY, WHY

Why do we press harder on a remote control
when we know the batteries are getting weak?

Why do banks charge a fee on "insufficient funds"
when they know there is not enough?

Why does someone believe you when you say there are four billions stars,
but check when you say the paint is wet?

Why doesn't glue stick to the bottle?

Why do they use sterilized needles for death by lethal injection?

Why does Superman stop bullets with his chest, but ducks
when you throw a revolver at him?

Why do Kamikaze pilots wear helmets?

Whose idea was it to put an "s" in the world "lisp"?
How is someone with alisp going to say "I have a lisp?"

Why is it that no matter what colour bubble bath you
use the bubbles are always white?

Why do people constantly return to the refrigerator with hopes that
something new to eat will have materialused?

Why do people keep running over a string a dozen times with their vacuum
cleaner, then reach down, pick it up, examine it, then put it down to give the vacuum one more chance?

Why is it that no plastic bag will open from the end on your first try?

When we are in the supermarket and someone rams our ankle with a shopping cart then apologizes for doing so, why do we say, "It's all right?" Well, isn't all right, so why don't we say, "That hurt, you careless fool?"

Why is it that whenever you attempt to catch something that's falling off the table you always manage to knock something else over?


~ Think, think, think...
~ nothing to do...(-_-)

Wednesday, December 23, 2009

"IMAN, KAMU CUTI HARI INI?"

Iman: Assalamualaikum.

Diri: Wa'alaikummusslam. Oh Encik Iman! Saya rasa dah dua tiga minggu kamu tak datang ke pejabat. Kamu cuti ke?

Iman: Apa pula saya cuti bos. Saya kan diberikan cuti.

Diri: Oh ye, lupa. Itu la, saya ingatkan segala urusan akan lebih terurus dan keuntungan syarikat akan bertambah lepas ambil En. Nafsu bekerja. Tapi jadi kelam-kabut pulak. Lepas terdengar ustaz kat tv berceramah hari tu, saya teringatkan kamu.

Iman: Jadi saya boleh kembali bekerja la bos? Saya boleh ambil balik jawatan saya dari En. Nafsu?

Diri: Eh, tak boleh. Saya sayang nak pecat En. Nafsu. Walaupun saya terpaksa bayar gaji yang tinggi, tapi dia berjaya menghiburkan saya.

Iman: Kalau macam tu, lebih baik saya berundur.

Diri: Eh, jangan! Tolonglah saya. Saya tak boleh kehilangan kamu berdua.

Iman: Tapi bos, kami tak mungkin bersama dalam satu syariat. Perbezaan antara kami sangat besar. En. Nafsu tu saya lihat anti sangat dengan saya.

Diri: Saya rasa serba salah la pula.

Iman: Bos boleh pilih satu je. Bos perlu mujahadah untuk pecat En. Nafsu, bos.

Diri: Saya tahu. Jauh dalam hati saya, saya memang perlukan kamu, En. Iman. Iri hati saya tengok syarikat ustaz kat sebelah. Mereka boleh maju sebab ada orang macam kamu. Baiklah, saya kena pecat En. Nafsu, tak kiralah apa yang berlaku. En. Iman, saya mahu kamu tubuhkan balik jabatan solat, puasa, zikir, al-Quran dan apa-apa yang patut.

Iman: Alhamdulillah, nampaknya bos dah buat keputusan yang bijak. Kalau bos teruskan prestasi yang cemerlang ni, saya yakin bos akan dinaikkan pangkat oleh CEO (Allah s.w.t) sebagai muttaqin.



Kitalah bos kepada diri sendiri. Kita yang menguruskan semua tentang diri kita, makan minum, pakaian pelajaran dan pekerjaan. Tetapi yang lebih penting ialah bagaimana kita menguruskan iman kita. Buatlah keputusan terbaik dan pilihlah agenda dan aktiviti yang boleh menyuburkan iman. Jangan ditendang keluar amalan soleh dan jangan melambai-lambai palit dosa masuk ke dalam diri.

**********************************************

Iman adalah mutiara
Di dalam hati manusia
Yang meyakini Allah
Maha Esa, Maha Kuasa

Tanpamu iman bagaimanalah
Merasa diri hamba padaNya
Tanpamu iman bagaimanalah
Menjadi hamba Allah yang bertaqwa

Iman tak dapat diwarisi
Dari seorang ayah yang bertaqwa
Ia tak dapat dijual-beli
Ia tiada di tepian pantai

Walau apapun caranya jua
Engkau mendaki gunung yang tinggi
Engkau berentas lautan api
Namun tak dapat jua dimiliki
Jika tidak kembali pada Allah

Jika tidak kembali pada Allah

Nasyid: Raihan

Tuesday, December 22, 2009

LUAHAN SEORANG IBU

Anakku,…
Bila ibu boleh memilih
Apakah ibu berbadan langsing atau berbadan besar karena mengandungmu
Maka ibu akan memilih mengandungmu…
Karena dalam mengandungmu ibu merasakan keajaiban dan kebesaran Allah
Sembilan bulan nak,… engkau hidup di perut ibu
Engkau ikut kemanapun ibu pergi
Engkau ikut merasakan ketika jantung ibu berdetak karena kebahagiaan
Engkau menendang rahim ibu ketika engkau merasa tidak nyaman, karena ibu kecewa dan berurai air mata…

Anakku,…
Bila ibu boleh memilih apakah ibu harus operasi caesar, atau ibu harus berjuang melahirkanmu
Maka ibu memilih berjuang melahirkanmu
Karena menunggu dari jam ke jam, menit ke menit kelahiranmu
Adalah seperti menunggu antrian memasuki salah satu pintu surga
Karena kedahsyatan perjuanganmu untuk mencari jalan ke luar ke dunia sangat ibu rasakan
Dan saat itulah kebesaran Allah menyelimuti kita berdua
Malaikat tersenyum diantara peluh dan erangan rasa sakit,
Yang tak pernah bisa ibu ceritakan kepada siapapun

Dan ketika engkau hadir, tangismu memecah dunia
Saat itulah… saat paling membahagiakan
Segala sakit & derita sirna melihat dirimu yang merah,
Mendengarkan ayahmu mengumandangkan adzan,
Kalimat syahadat kebesaran Allah dan penetapan hati tentang junjungan kita Rasulullah di telinga mungilmu
                                            
Anakku,…
Bila ibu boleh memilih apakah ibu berdada indah, atau harus bangun tengah malam untuk menyusuimu,
Maka ibu memilih menyusuimu,
Karena dengan menyusuimu ibu telah membekali hidupmu dengan tetesan-tetesan dan tegukan tegukan yang sangat berharga
Merasakan kehangatan bibir dan badanmu didada ibu dalam kantuk ibu,
Adalah sebuah rasa luar biasa yang orang lain tidak bisa rasakan

Anakku,…
Bila ibu boleh memilih duduk berlama-lama di ruang rapat
Atau duduk di lantai menemanimu menempelkan puzzle
Maka ibu memilih bermain puzzle denganmu

Tetapi anakku…
Hidup memang pilihan…
Jika dengan pilihan ibu, engkau merasa sepi dan merana
Maka maafkanlah nak…
Maafkan ibu…
Maafkan ibu…
Percayalah nak, ibu sedang menyempurnakan puzzle kehidupan kita,
Agar tidak ada satu kepingpun bagian puzzle kehidupan kita yang hilang
Percayalah nak…
Sepi dan ranamu adalah sebagian duka ibu
Percayalah nak…
Engkau adalah selalu menjadi belahan nyawa ibu…

Ratih Sanggarwati (Ratih Sang)

Sumber: http://www.rediesh.com/untuk-wanita/luahan-seorang-ibu

~ Firman Allah s.w.t yang bermaksud : 

“Kami wasiatkan kepada manusia, supaya ia berbuat baik kepada ibu bapanya. Ibunya yang mengadung dia dengan berbadan lemah yang berlipat ganda, melahirkannya dan menyusukannya, dan menceraikannya dari susu sesudah dua tahun lamanya. Sebab itu hendaklah berterima kasih kepada-Ku dan kepada ibu bapamu” (Surah Lukman:14)
ⓛⓞⓥⓔ ❤ UMMI & ABAH

Monday, December 21, 2009

KAU BUKAN MILIK KU BEGITU JUGA AKU BUKAN MILIK MU

Salam semua…


Sekadar berkongsi apa yang saya terbaca dalam facebook seorang sahabat di mana beliau telah mengambilnya dari blog sahabat lain.. http://kembarafirdausi2.blogspot.com

***************************************************

Salama'alaykum. Em, tadi ana ziarah la friendster seorang sahabat. Terjumpa satu sajak. Sajak, yang memang boleh digunakan untuk remaja zaman sekarang. Tatkala membuka profile kawan-kawan, tidak kira la myspce, mahu pun friendster, ataupun tagged, facebook, selalu sahaja terlihat, profile si dara, mahu pun teruna, meletakkan gambar-gambar kekasih hati pujaannya. [Maaf, ana ni memeang suka memerhati, lagipun segala profile2 memang dibuka untuk dilihat umum kan?] Bukan itu saja, malah ada yang menulis kata-kata yang membuatkan hati sempat beristighfar dengan tulisan-tulisan tersebut. Ada yang menulis "Dia aku punya sampai mati!". Wah, tiada ikatan apa-apa, sudah saling milik-memiliki?? hm, sahabat-sahibahku sekalian, sedarlah, kita tidak pernah miliki, selain yang empunya itu, Allah yang Esa.. terimalah...

Janganlah kau angkuh melaungkan.. .
Si dia kepunyaan mu ...
Atau kau kepunyaan si dia ...
Kerana hakikatnya.. .
Kita tidak pernah memiliki sesiapa...
Walau sekeping hati seorang insan...
Tidakkah kau sedar...
Hukum alam menyatakan.. .
Mencintai tidak semestinya memiliki?...
Manusia pandai berpura ...
Berlakon di pentas dunia...
Dan bertopeng menutup rahsia..
Tetapi hati...
Tidak pernah berdusta pada empunya...
Tentang perasaan yang bergolak di dalamnya...
Tidakkah kau sedar...
Mungkin si dia melafazkan.. .
Ungkapan cinta pada mu ...
Tetapi hati dan perasaannya. ..
Tidak pernah berniat begitu...
Dia hanya berselindung. ..
Di sebalik sejuta alasan...
Dan kau...
Begitu jujur dan setia mencintainya. .
Sehingga terlupa..
Hukum alam menyatakan..
Mencintai tidak bermakna memiliki..
Sesungguhnya. ..
"Aku tidak pernah memiliki diri mu..."
"Dan kau jua tidak memiliki diri ku."
Mengertilah. ..
Kita sebenarnya kepunyaan..
Yang Maha Esa...
Tiada sesiapa berhak memiliki diri kita...
Kecuali Dia...
Dia mengasihi hamba-Nya...
Dia memiliki hamba-Nya...
Dan ke pangkuan Dia kita akan di kembali.....

Kata seorang sahabat:
"Bila sayang kepada seseorang, simpanlah sedikit kebencian,
kerana manusia boleh berubah sekelip mata,
dan bila benci kepada seseorang,
simpanlah sedikit sayang kerana Allah lebih mengetahui.."

Maaf jika ada yang terasa hati, tidak terniat untuk menganiaya mana-mana sahabat, hanya untuk beri peringatan kepada diri, dan juga kepada antum, agar kita tidak melebihkan sesuatu perkara, agar kita tahu, yang kita tidak pernah memiliki, yang milik hanyalah Dia.. :)

Wallahu Ta'ala 'Alam, ada kesalahan, harap ditegur dengan hikamah.. wassalam..

**************************************************

Anas bin Malik meriwayatkan, Rasulullah s.a.w bersabda:
“Ada tiga perkara yang mampu mendatangkan manisnya iman, iaitu; Mencintai Allah dan Rasul-Nya melebihi cinta pada yang lain, mencintai sesorang hanya kerana Allah, dan tidak ingin kembali pada kekafiran, sebagaimana dia tidak ingin dilemparkan ke dalam api neraka” (HR. Bukhari-Muslim)

Saturday, December 19, 2009

~ NEVER GIVE UP ~

Salam Semua..

Sekadar berkongsi motivasi yang sangat2 berguna tuk kalian yg melawat blog ini dan juga tuk diri sy sendiri..

Lelaki itu hidup susah. Di Universiti, rata-ratanya semua hidup senang dan orang kaya. Lelaki itu hidup bersama bapa saudaranya kerana ibu bapanya telah meninggal dunia sejak ia masih kecil. Kehidupan yang susah, pengajian yang meletihkan dan terpaksa bekerja siang ke malam dalam waktu yang sama ia belajar. Kadang-kadang dia terpaksa mengambil upah memandu apabila shift bekerja memasak, mengemas rumah dan sebagainya diambil oleh orang lain. Namun, ia tetap meneruskan pengajian di kampus dengan perasaan yang malu dan segan. Biasiswa yang diterima pula sangat minima memandangkan yuran pengajian kampus yang sangat tinggi. Dengan upah yang diperoleh, kehidupannya menjadi lebih senang sedikit.

Dalam kehidupannya yang sederhana kini, ia mampu tidur lena, tenang dan puas, mendapatkan tempat tinggal yang lebih luas, pakain yang berganti dan makanan yang cukup. Namun, semakin lama semakin banyak tekanan, kesibukan dan gangguan. kehidupannya menjadi resah dan gelisah kembali.kenapa??

Sewaktu pengajian pula, lelaki itu selalu berharap untuk menjadi yang terbaik. Dia berusaha keras dan kadang-kadang langsung tidak pejamkan mata. Setiap kali menyerahkan kertas ujian, hatinya sangat bimbang sekiranya hasratnya tidak tercapai. Apabila result yang ditunggu keluar, keputusannya hanya sederhana. Ada yang baik dan ada yang kurang baik. Hati memang sedih namun usaha tetap diteruskan.

Masuk semester terakhir untuk pengajian degree, semangat belajarnya semakin berkobar-kobar. Kali ini, usahanya dilipat gandakan lagi. Namun, apa yang terjadi? Lelaki itu hanya mendapat markah lulus malah gagal dalam subjek tertentu. Kemurungan, kesedihan dan kegelisahan kini menyelubungi lelaki itu. Malah, teman sekampus turut memandangnya sinis dan seperti mengejek. Berhari-hari ia tidak dapat melelapkan mata kerana merasakan ia sudah melakukan yang terbaik dan sepatutnya memperoleh keputusan cemerlang..




Setiap kali memikirkan kesedihan, ia menjadi kuat semula dan mula berfikiran positif. Gagal sekali tidak bermakna gagal selamanya kan..Setelah itu, tahap yang lebih mencabar ditempuh untuk meraih segulung Master (MA). Seperti sebelum ini, lelaki itu turut menyimpan harapan yang tinggi untuk menjadi best student dan keputusan cemerlang. Ternyata, usaha dan keyakinannya selama ini tidak sia-sia. Ia memperoleh kedudukan yang sangat bagus..Tetapi, hatinya tetap murung dan sedih kerana merasakan dirinya tidak layak meraih gelaran dan kedudukan pertama itu. Kemudian, seorang temannya bertanya, sekiranya ia tidak memperoleh gelaran Master (MA) dengan pencapaian yang cemerlang bukankah ia akan bersedih hati?memang benar kan..

So, persiapkan diri kita dengan segala kemungkinan yang paling buruk agar tidak cepat berputus asa dan bersedih..dan....dalam menghadapi sesuatu situasi, bayangkan kita akan mengalami kerugian yang teruk jadi lebih mudah menerima apabila mendapati sedikit kerugian saja yang dialami...dan jangan pula kita lupa bersyukur atas segala nikmatNYA...



***************************************************


 

Alhamdulillah kerana aku belum penah gagal teruk tetapi aku juga bukanlah insan terbaik yg sentiasa mencapai kejayaan berterusan. Sejak di sem2 akhir pengajian ketika di degree dulu telah membuatkan aku buka mata dan sedar akan tanggungjawab yang harus aku pikul. Akhirnya, alhamdulillah tak terhingga, tesis aku mendapat A walau aku tidak tersenarai penerima anugerah dekan. Tetapi kerana semangat yang aku ada itulah membuatkan aku bangkit balik tuk tebus apa yg pernah aku terlepas sebelum ini. Hanya kerana tesis dan bantuan insan2 yg sangat akrab denganku  membuatkan aku tak menoleh lagi dengan keputusan ini. 

Namun perjalanan yang aku lalui ini masih baru (sambung in MBA MUAMALAH). Semuanya serba baru apatah lagi 2 Muharam 1431H, masih baru kita lalui. Azam baru dijadikan ukuran buat penentu kejayaanku kelak. Ada harga yang perlu aku bayar. Aku sangat bersyukur kerana aku masih ada keluarga yang menjadi tulang belakangku dan masih disayangiNYA. Terima Kasih Buat Dirimu..Peniup Semangatku

"Buat yang terbaik bila amik MBA ni..tebus balik kegagalan lalu. Akak hebat cz abah tau engkau macam mane. Jadi lecturer atau pegawai bank lepas ni. Abah tak dapat buat PhD, harapnya kakak dan anjang dapat sambung la"~ insyaAllah..aku berazam tuk jadi Adawiah yg sangat2 hebat dan luar biasa bagus dan sentiasa berpijak di bumi nyata; syukur padaNYA

Friday, December 18, 2009

DON'T ASK, WHY I LOVE YOU ??



Isteri : Mengapa abang menyukai saya? Mengapa abang cintakan saya?

Suami : Abang tidak boleh menerangkan sebabnya, namun begitu abang memang menyayangi dan mencintai Sayang!

Isteri : Abang tak boleh terangkan sebabnya? Bagaimana abang boleh katakana abang sayang dan cintakan saya sedangkan abang tidak boleh menerangkannya.

Suami : Betul! Abang tak tahu sebabnya tetapi abang boleh buktikan bahawa abang memang cintakan Sayang!

Isteri : Tak boleh beri bukti! Tidak! Saya hendak abang terangkan kepada saya sebabnya. Kawan-kawan saya yang lain yang mempunyai suami dan teman lelaki, semuanya tahu menerangkan mengapa mereka mencintai. Dalam bentuk puisi dan syair lagi. Namun begitu abang tidak boleh terangkan sebabnya

Si suami menarik nafas panjang dan dia berkata
"Baiklah! Abang mencintai Sayang sebab sayang cantik, mempunyai suara yang merdu, penyayang dan mengingati abang selalu. Abang juga sukakan senyuman manis dan setiap tapak Sayang melangkah, di situlah cinta Abang bersama Sayang!"

Si isteri tersenyum dan berpuas hati dengan penerangan suaminya tadi. Namun begitu selang beberapa hari si isteri mengalami kemalangan dan koma.

Si suami amat bersedih dan menulis sepucuk surat kepada isterinya yang disayangi. Surat itu diletakkan di sebelah katil isterinya di hospital. Surat tersebut berbunyi begini :

"Sayang! Jika disebabkan suara aku mencintai mu... sekarang bolehkah engkau bersuara? Tidak! Oleh itu aku tidak boleh mencintai mu. Jika disebabkan kasih sayang dan ingatan aku mencintai mu...sekarang bolehkah engkau menunjukkannya? Tidak! Oleh itu aku tidak boleh mencintai mu.Jika disebabkan senyuman aku mencintai mu... sekarang bolehkah engkau tersenyum? Tidak! Oleh itu aku tidak boleh mencintai mu. Jika disebabkan setiap langkah aku mencintai mu.... sekarang bolehkah engkau melangkah? Tidak! Oleh itu aku tidak boleh mencintai mu. Jika cinta memerlukan sebabnya, seperti sekarang. Aku tidak mempunyai sebab mencintai mu lagi. Adakah cinta memerlukan sebab? Tidak! Aku masih mencintai mu dulu, kini, selamanya dan cinta tidak perlu ada sebab. Kadangkala perkara tercantik dan terbaik di dunia tidak boleh dilihat, dipegang. Namun begitu... ia boleh dirasai dalam hati."

SALAM MAAL HIJRAH






Wednesday, December 16, 2009

~LAMA SANGAT

Salam semua..

Semoga kecerian sentiasa mengiringi diri anda semua..Tapikan..sy still lagi dlm keadaan tuk menyesuaikan diri dgn dunia baru yg sy ceburi ni...baru masuk migu ke-3..huhu..

Sebenarnya lama dah nak post new story about my life tp xcukup mase la..tension juga wat MBA ni..Only me and aini, fresh graduate dari BBAEC yang sangat "BAGUS" dan m'punyai hati kering tuk sambung terus wt MBA MUAMALAH..adakah sangat hebat?insyaAllah hebat kami..

Tapi mane nak sama dgn classmate lain yang rata-ratanya mempunyai penglaman kerja yg lama dan sudah berkahwin..huhuhu...agak mencabar di situ ae..so far, kami masih terbawa dgn situasi semasa di zaman degree dulu..muka pun suci bersih je tanpa noda2 pengalaman yang hebat2..

Classmate sy hanya 11 org je tuk full time yg wat MBA ni..lupa nk cakap, sy sambung kt KUIS lg..tp alhamdulillah hanya 1thn saje masa diambil berbanding dgn IPT lain yg menawarkan progrm MBA ni..ok,b'balik pasal classmate sy..semuanya mempunya latar belakang pendidikan yg hebat dan pengalamn kerja yg tiada tandingnya (ayat skema..)..ada yg dari PETRONAS (abg hisyam), SUK (abg rizal), sorg dari MALDIVE (kak aminath), businessman (abg muaz dan abg khuzaimi ), economic field (abg meor dan kak faezah) dan publisher (farid)..bila dgr je latar belakang dorg, sy dah kecut perut.."aku ni xde lansung pengalamn dunia keje; selain time keje lepas SPM n STPM dulu je mne cukup. takut sgt ni. dorg ni hebat. aku ni kecik je.."

But life must go on..amik pengalam dorg tu sbgi input baru..mereka pulak memandang kami dgn rase hebat kerana kami fresh lg dan otak maseh power (insyaAllah). Dalam kelas, sy ni xlah jenis banyak cakap, hanya jd diri sy je..bukan kedekut tp segan..boleh kn?

Walaupapepn, sy rase seronok skang..abah pn perasan p'bawaan diri n pemikiran sy berlainan..mungkin ikut persekitaran kot..tak pelah, janji hal yg membawa kebaikan..it come slowly to make a good person..mujur para pensyarah faham dgn keadaan kami yg fresh ni..apa2 pn. kmi juga adalah profit bg mereka so mereka kena juga jaga kami dengan baik..

Untuk makluman juga, agak kelakar bila jumpe junior2 sy..kebanyakm mmg tahu sy dah abis degree tp dorg tak menjangka sy still ada lagi di KUIS..ada yg kata sy syg KUIS (silap tu..) dan mcm2 lg usikan nakal..so far, xde lg kata sy repeat paper lg..jauhkan lah..rekod bersih ni..alhamdulillah

Sebenarnya, sekali lagi sy akan melalui sesi VIVA tp bukan sem ni, sem akan dtg..sy ada 3 sem je..advantage tuk sy adalah sy dah wt tesis n VIVA..hehehe..alhamdulillah..harapnya bukan penghalang. Tapi secara jujur, sy semangat nk wt MBA kerana itu adalah cita2 sy tp mmg tak sangka secepat ini. Selain sy nak dapat kerja lebih baik lagi..insyaAllah..tesis sy ketika degree dulu pn, sangat2 memberansangkan, so that's why sy nak smbg belajar lg..

Last but not least, sy harap sgt sy mampu capai cita2 sy n dapat lulus cemerlang dlm MBA MUAMALAH. Sy nak tebus balik kealpaan sy ketika degree dulu..sy nak jadi manusia yg luar biasa bagus, luar biasa hebat dan luar biasa cemerlang kepada Umi dan Abah sy..sy nak balas jasa mereka dan nak jadi contoh terbaik buat adik2 sy yg lain..harapnya sy dapat kerja yg baik lepas ni..ada lagi yg sy nak kejar..

~ Buat insan yg sentiasa menyokong sy, terima kasih tak terhingga..doakan kejayaan sy..Amin..(^_^)

Sunday, December 13, 2009

$ MOTIVASI $

“Orang yang berjaya sebenarnya dulu orang susah. Dia berjaya sebab dia sanggup bersusah-susah, bangkit dari kesusahan hidup dan dia juga tak pernah suka untuk menyusahkan orang.”

Jika Anda teliti orang-orang kita yang berjaya, mereka sebenarnya dulu orang biasa, bahkan ada di antara mereka yang susah. Tapi berkat kerajinan, fokus dan kejituan matlamat, mereka berjaya bangkit dari kesusahan. Kebanyakan daripada mereka mempunyai satu persamaan – tak suka menyusahkan orang kerana mereka lebih suka berdikari. Takkan ada orang berjaya yang dapat mencapai kejayaan kerana menyuruh orang lain bekerja keras untuk dirinya.

Jika Anda suka berdikari bahkan memilih untuk menjadi orang yang berdikari, Anda ada ciri-ciri orang berjaya. Maknanya, Anda ada potensi untuk berjaya! Gilap potensi itu dengan rajin menggali ilmu, rajin berusaha dan terus menerus berusaha sehingga kejayaan benar-benar dapat dicapai. Kesusahan amat baik untuk diri kita sebenarnya apabila dipandang dari sudut positif.

Kesusahan mengajar kita erti kerja keras, sikap tak mudah mengalah dan ketekunan berusaha. Sesiapa saja yang menggabungkan elemen-elemen tu, sudah pasti menjadi orang berjaya. Bila Anda sudah bulatkan tekad mahu jadi orang berjaya, maka sediakan diri anda untuk bekerja keras, tak mudah mengalah kemudian tekun berusaha. Ingat 3 perkataan ini – usaha, usaha, usaha!

Sumber: iMotivasi

Friday, December 11, 2009

"CINTA REMAJA: sebuah perkongsian dari ZAHIR"

Cinta adalah makhluk tidak bernyawa. Ia tidak berjisim, tidak berjirim, tidak punya rupa dan fizikal. Tetapi ia ajaib dan berkuasa. Ia menjalar dalam jiwa dan menggetarkan rasa. Siapakah sang ajaib Penciptanya?

Cinta adalah biasan dari Penciptanya yang Maha Pencinta. Ia dibiaskan kepada segala ciptaan-Nya supaya mereka dapat hidup dalam cinta, kasih dan mesra, serta aman bahagia.

Cinta adalah fitrah dan cinta adalah suci. Cuma, kerana hawa nafsu buas, cinta disalahgunakan. Cinta suci telah dicemari oleh manusia yang tamak, tidak sabar, gelojoh, rendah akal dan terpengaruh oleh hasutan dan desakan keji syaitan.

Masa remaja adalah masa cinta berbunga. Pantas sekali remaja bercinta, mencari cinta dan mahu dicintai. Cinta remaja kini sudah menjadi fenomena. Di merata-rata didapati remaja bercinta, malah tenggelam dan hanyut dalamnya, lalu mati, terkorban, korban cinta yang ngeri dan menjijik serta bangkainya membusukkan.


Berbicara soal cinta remaja adalah berbicara soal hubungan dan pergaulan remaja lelaki dan perempuan. Yang dimaksudkan dengan cinta remaja dalam tulisan ini hanyalah cinta remaja yang bathil, yang salah, yang terlarang, dan yang haram, dan bukan cinta remaja yang suci. Yang dimaksudkan dengan cinta remaja dalam tulisan ini ialah cinta remaja sebelum mereka bernikah, iaitu mereka bercinta dengan lelaki bukan hak halal mereka dan bukan suami mereka.

Senarai beberapa panduan dalam manual kehidupan seorang bernama Muslim:

1. Hubungan Lelaki dan Wanita atas Keperluan

Umum mengetahui bahawa sistem kehidupan manusia yang paling sempurna dan agung ie, Islam membataskan hubungan antara lelaki dan wanita dengan hikmah tertentu yang Allah lebih mengetahui sebagai Pencipta kedua-dua jantina itu. Dari pemisahan tempat solat dan susunan sofnya sudah ternyata hakikat pemisahan antara lelaki dan wanita. Komunikasi antara dua jantina ini bagaimanapun diizinkan dalam hal-hal keperluan seperti urusan muamalat harian, tetapi tidak dalam hal-hal kehendak yang banyak didorong oleh hawa nafsu seperti kehendak berhibur dan berseronok lelaki dengan wanita luar nikah. Kehendak seperti itu adalah berlandaskan hasutan syaitan dan desakan hawa nafsu semata yang mengindahkan dunia sementara tapi mengazabkan akhirat hidup yang selama.

Cinta remaja adalah perlakuan yang terkategori dalam kehendak yang berlandas hawa nafsu. Maka ia adalah perhubungan yang tidak terizin, dengan kata laras hukum; haram.

2. Khalwat Fizikal dan Khalwat Hati adalah haram

Rasulullah s.a.w bersabda "Setiap kali seorang lelaki bersendirian dengan seorang wanita, syaitan akan menjadi orang ketiga."

Sudah termaklum dalam masyarakat Muslim bahawa khalwat adalah haram. Umumnya, orang memahami bahawa khalwat terjadi hanya setelah seorang lelaki dan seorang wanita bersama-sama bersendirian, terutama di tempat tiada orang lain. Khalwat itu bahaya dan haram. Persoalannya, apakah tidak berkhalwat, tidak bahaya dan tidak haram jika ada tiga orang atau lebih terdiri daripada lelaki dan wanita, di suatu tempat yang di sana mereka tidak ada perasaan malu lagi untuk berbuat maksiat, seperti di pusat-pusat hiburan dan arak? Persoalan lain, apakah tidak berkhalwat, tidak bahaya dan tidak haram dua orang dari lelaki dan wanita bersama-sama di khalayak ramai, sedang hati kedua-duanya tertaut rapat oleh hawa nafsu dan perlakuan kedua-duanya adalah perlakuan seperti orang berkhalwat, yang tidak rasa malu kepada sesiapa di sekeliling, bahkan tidak rasa malu kepada Yang Maha Melihat? Persoalan lain lagi ialah apakah tidak termasuk khalwat dua orang lelaki dan wanita yang terjalin dengan hubungan hati berlandas maksiat dalam perbualan secara langsung mahupun melalui telefon dan alat komunikasi lain?

Ternyata kondisi-kondisi tersenarai di atas adalah maksiat semata dan terkategori khalwat juga, kerana khalwat itu bukan pada fizikal sahaja, tetapi juga pada hati, malah khalwat hati itu lebih terdahulu bermula kerana setiap perbuatan dan perkataan adalah hasil dari ilham hati. Khalwat jasadi (badan) hadir setelah khalwat qalbi (hati).


Dalam soal cinta remaja, khalwat secara fizikal di tempat tiada orang lain berkemungkinan terjadi, bahkan memang sejarah membuktikan ia pasti terjadi, yang menentukan hanya asri (masa), lambat atau cepat. Lebih mudah terjadi dari khalwat jasadi ialah khalwat hati yang berlangsung secara terbuka atau tertutup. Dalam situasi terbuka umpama pertemuan lelaki dan wanita di khalayak umum, jasad keduanya tidak berkhalwat, tetapi hati keduanya saja berkhalwat melalui tautan nafsu yang melahirkan kata-kata lunak manja wanita dan pandangan serta jelingan mata panahan syaitan. Disebabkan khalwat hati, remaja bercinta hilang perasaan malu kepada orang lain dan kepada Rabb mereka, sekalipun di tempat umum dan di khalayak ramai, mereka melakukan apa saja maksiat yang memenuhi citarasa hawa nafsu. Tambahan lagi masyarakat individualistic hari ini sudah tidak pedulikan maksiat berlangsung hebat depan mata mereka asal kamu nikmat dan aku tidak terganggu bahkan dapat berkongsi sama nikmat maksiatmu. Astaghfirullah. Na'uzubillah. Khalwat hati boleh terjadi sepanjang perhubungan langsung muka ke muka mahupun melalui media; telefon, pesanan sms, surat, emel dan sebagainya. Jelas bahawa cinta remaja adalah terlarang kerana khalwat fizikal dan hati yang mengisi cinta remaja itu adalah haram.

3. Bertentang Mata adalah Panahan Beracun Iblis

"Pandangan itu adalah panahan beracun Iblis. Siapa yang meninggalkannya kerana takutkan Aku nescaya akan Aku gantikan ia dengan iman dan dia akan memperoleh kemanisan dalam hatinya." (hadis riwayat at Tabrani dan al Hakim)

Tentu sekali tidak ada antara kita yang mahu terkena panahan, apalagi panahan beracun. Inikan pula panahan beracun yang bukan sebarangan, tapi panahan beracun dari musuh kita, Iblis dan syaitan yang dilaknat Allah. Terkena panahan saja, kita tidak mahu kerana ia menyakitkan. Semua orang dapat mengagak kesakitan dari terkena panahan. Bertentang mata antara lelaki dan wanita sebenarnya menyakitkan kerana ia adalah dosa dan dosa pasti menyakitkan di neraka nanti, walaupun tidak sekarang menyakitkan tetapi akan menyakitkan di hari kemudian; akhirat. Hanya pada fizikalnya pertentangan mata lelaki wanita itu tidak menyakitkan, malah menikmatkan kerana ia berempahkan nafsu, padahal hakikatnya amat menyakitkan.

Panahan kosong saja sudah sangat menyakitkan, apa lagi panahan beracun. Semua orang tahu racun kesannya bukan sedikit, malah boleh bertindak cepat dan menyebarkan ke seluruh badan, hingga ia mengalir dalam darah dan meracuni seluruh urat, saraf, otot dan anggota . Bertentang mata lelaki wanita itu panahan beracun. Maka amat senang sekali dimengertikan kita bahawa ia akan segera menusuk masuk dalam darah, dan berlari, menyebar ke seluruh badan dengan pantas serta menyerang bahagian-bahagian badan lain. Sebab itu, sekali saja bertentang mata lelaki perempuan, hati dengan pantas terus bergetar, bergegar dengan niat dan bayangan yang jahat, dan seluruh anggota pun bangkit bersemangat untuk bertindak, padahal tindakan itu adalah maksiat. Demikianlah kuasa tindak sepantas kilat yang bisa tergenerate dari sekilas pertentangan mata dua jantina.

Apatah lagi panahan beracun ini bukan milik pemanah sebarangan, tapi si pemanah musuh kita yang jelas lagi nyata. Dan dia musuh yang berkuasa. Mesti dan sedapat-dapatnya kita mengelak panahan beracun ini.

Menyentuh cinta remaja, seolah-olah terbayang remaja lelaki dan perempuan bergelimpangan, mati merana dan merata di jalanan kerana terkena panahan beracun Iblis dan syaitan. Bagaimana mereka bisa mengelak dari terkena panahan itu kalau mereka sendiri yang pergi mencari-cari dan menghadapkan diri dan mata mereka pada panahan itu. Amat sukar dan ironis untuk difahami, mereka itu pergi menghadapkan diri di depan panahan beracun syaitan secara berdepan-depan, seolah–olah menyerah diri dan lagi mereka mengambil jarak yang amat dekat, sehingga kuasa panahan yang mengena itu amat kuat.

Memang telah terang lagi nyata, panahan beracun Iblis itu bahaya dan setiap yang bahaya tidak boleh diambil, dilarang mengambilnya apatah lagi bermain-main dan berseronok dengannya. Pertentangan mata lelaki wanita itu bahaya, maka dilarang bahkan haram melayani, bermain-main dan berseronok dengannya. Pendeknya, cinta remaja yang sudah semestinya terbina dari pertentangan-pertentangan mata lelaki dan wanita itu adalah bahaya, maksiat, dosa dan haram.

4. Suara Lunak Lemak Manja Wanita adalah Aurat

Surat al Ahzab ayat 32: "Hai isteri-isteri Nabi, kamu sekalian tidaklah seperti wanita yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya dan ucapkanlah perkataan yang baik" . Yang dimaksud dengan tunduk di sini ialah bukanlah tunduk pandangan semasa berbicara, tetapi tunduk di sini bermakna melembutlunakmanjakan suara semasa wanita berbicara dengan lelaki sehingga bias menimbulkan keberahian lelaki itu untuk bertindak tidak baik terhadap mereka. Contoh sikap demikian ialah bertutur secara lunak, lemah gemalai, manja, dan menggoda hawa nafsu lelaki. Yang dimaksud dengan dalam hati mereka ada penyakit ialah orang yang mempunyai niat berbuat serong dengan wanita, seperti melakukan zina atau pembukaan kepadanya.

Nah! Isteri-isteri Nabi yang merupakan para wanita yang paling mulia dan merupakan ibu kepada kaum mukminin itu pun diberi panduan, amaran dan peringatan agar tidak melunakkan suara apabila berbicara dengan lelaki. Para isteri Nabi yang suci pun diberikan peringatan keras, apatah lagi kaum mukminat seluruhnya. Kaum lelaki dalam kuatnya secara jasadi sebenarnya lemah terhadap tarikan wanita. Ternyata percakapan wanita yang lunak, manja, dan menggoda kepada lelaki yang bukan merupakan suaminya adalah maksiat yang jelas dan tentunya haram. Sedang dalam cinta remaja itu, lagak pergaulan, percakapan dan komunikasi antara kedua-dua orang dari pasangan remaja itu tidak banyak bezanya dengan lagak pergaulan seorang suami isteri yang semestinya berkasih-kasihan dan manja kepada pasangannya semasa perhubungan dan perbualannya. Mereka bertutur dengan kata-kata manja dan nada menggoda. Perlakuan sedemikian padahal tidak layak sama sekali bagi pasangan bukan suami isteri, bahkan haram. Demikian sebabnya, cinta remaja yang memang mengandung perlakuan tidak halal ini adalah terlarang, malah haram.


5. Bersentuhan antara lelaki dan wanita

Bersentuhan antara lelaki dan wanita menurut syariat (undang-undang) Islam adalah haram. Bersentuhan saja sudah haram, apatah lagi perlakuan yang lebih dari itu. Rasulullah s.a.w bersabda: "Jika kepala kamu ditikam dengan besi, itu lebih baik daripada kamu menyentuh wanita yang tidak halal untuk kamu." (hadis riwayat at Tabrani dan al Baihaqi). Kepala ditikam dengan besi itu bukan hal yang baik, malah terlalu pedih azabnya. Tapi, ini dikatakan lagi bahawa hal yang terlalu pedih azabnya itu (kepala ditikam dengan besi) lebih baik daripada lelaki menyentuh wanita yang tidak halal untuk disentuhnya. Ini sudah bermakna, lelaki menyentuh wanita yang tidak halal untuk disentuh itu terlalu jauh lebih teruk dan buruk dari teruk dan pedihnya kepala ditikam dengan besi. Kami berlindung dengan Allah dari hal itu. Buruk dan teruknya lelaki menyentuh wanita yang tidak halal untuk disentuhnya itu adalah dari aspek moralnya dan juga dari aspek hukumannya yang tersangat dahsyat di hari perhitungan kelak.

Dalam kasus cinta remaja, kalau sudah wujud pertemuan jasadi (dating) malah pertemuan qalbi (hati) itu, pastilah berlaku kedekatan secara jasad (ie fizikal lelaki dan wanita berada dalam jarak yang dekat, "close proximity "wink. Padahal lelaki dan wanita itu ibarat dua magnet berbeza kutub, pastilah saling tarik menarik apabila berdekatan. Semakin dekat kedudukan, semakin kuat tarikannya. Tarikan itu akhirnya berakhir dengan sentuhan antara keduanya, malah bukan sekadar tersentuh, bahkan terikat rapat, erat dan ketat. Itu sudah hukum logik ciptaan Pencipta lelaki, wanita dan magnet. Begitulah juga lelaki dan wanita, tarikan antara keduanya tidak ubah seperti tarikan dua magnet. Maka memang berlaku kemungkinan, malah bukan setakat mungkin, realiti yang lepas sudah membuktikan bahawa berlaku persentuhan antara jasad lelaki dan wanita dalam cinta remaja, malah banyak kasus yang melebihinya hingga berlaku perihal yang tidak diminta. Bencana dan dosa zina.

Disebabkan cinta remaja itu mengandungi komponen haram, bersentuhan antara lelaki dan wanita, maka cinta remaja itu sendiri adalah haram. Itulah hakikat yang terpaksa diterima sebagai seorang Islam, sesuai dengan makna Muslim iaitu tunduk dan patuh pada Allah, seluruhnya dan sebulat-bulatnya secara total, tanpa argumen.

6. Perkara yang mendekatkan kepada zina

Sudah jelas dalam syariat Islam bahawa zina itu haram. Telah jelas juga termaktub dalam Perlembagaan Tertinggi bagi orang Islam iaitu al Quran bahawa perkara yang mendekatkan kepada zina juga adalah haram. Surat al Israk ayat 32 menjelaskan "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." Pernyataan 'jangan' dengan jelas menunjukkan bahawa perbuatan mendekatkan kepada zina adalah haram. Cuma, masyarakat Islam yang belum jelas hakikat ini. Kalau pun sudah jelas, sengaja berpura-pura tidak tahu seolah-olah ayat ini tidak pernah keluar dalam al Quran yang mereka baca secara lisan. Padahal kepura-puraan mereka itu hanyalah menipu diri sendiri kerana hendak menurut, memuja, mengagung dan memuaskan nafsu yang memang suka kepada perbuatan terlarang mendekatkan diri kepada zina.

Lagi dalam hal cinta remaja, perkara yang mendekatkan kepada zina memang jelas wujud. Berkedudukan lelaki dan perempuan dalam jarak dekat, baik secara terlindung (khalwat) atau pun secara jelas di khalayak (ie dating di tempat awam atau rumah makan), persentuhan lelaki perempuan, bahkan yang lebih dari itu, pertentangan pandangan mata, pandangan mata kepada berlainan jenis secara bernafsu, perbualan lelaki perempuan yang intim, mesra, manja, lunak, menggoda dan bernafsu, pembukaan dan pendedahan aurat terutama di pihak wanita, semuanya adalah perkara-perkara yang membuka pintu, mendorong, menggalakkan, memudahkan, meransang, membawa dan mendekatkan kepada zina. Hal-hal ini wujud dalam cinta remaja, maka cinta remaja itu sendiri adalah pembuka pintu, pendorong, penggalak, pemudah, peransang, pembawa dan pendekat kepada zina.

Maka sekali lagi jelas, bahawa perkara yang mendekatkan kepada zina itu haram dan kerana cinta remaja itu mendekatkan kepada zina, maka cinta remaja adalah haram.


Jadi, apa jalan yang halal?

Pertanyaan ini pasti berlegar di pemikiran para remaja yang di zaman emas cinta ini amat membutuhkan untuk mencintai dan dicintai, kerana itu memang sudah fitrah ciptaan Ilahi. Sesungguhnya cinta itu suci. Surat an Nur ayat 32 menjawab pertanyaan di atas: " Dan kahwinkanlah orang-orang yang sedirian antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkahwin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui." Memang ternyata perkahwinan adalah penyelesai masalah, kerana sesudahnya semua yang haram sebelumnya menjadi halal. Wah, indahnya!

Tetapi realitinya, banyak remaja belum siap untuk kahwin. Bahkan, dalam konsepsi yang salah, mereka seperti memandang kahwin itu penghalang keseronokan, pengakhir zaman keemasan dan pelbagai fahaman yang silap, kerana mereka tidak mengerti bahawa kahwin itulah justeru pembangkit keseronokan hidup, kebahagiaan, ketenangan dan pemula zaman emas dalam hidup dan cinta. Lantas, bagaimana bagi mereka yang belum sedia untuk kahwin atau belum mampu, padahal keinginannya sentiasa mahu.

Islam sebagai sistem yang lengkap dan penyelesai masalah, bukan penyebab masalah, tetap saja mempunyai penyelesaian untuk problematika itu. Surat an Nur, ayat 33 menjawab; "Dan orang-orang yang tidak mampu kahwin hendaklah menjaga kesucian (diri)nya, sehingga Allah memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan hamba sahaya yang kamu miliki yang memginginkan perjanjian, hendaklah kamu buat perjanjian dengan mereka, jika kamu mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah kepada mereka sebahagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya kepadamu. Dan janganlah kamu paksa hamba-hamba wanitamu untuk melakukan pelacuran, sedang mereka sendiri mengingini kesucian, karena kamu hendak mencari keuntungan duniawi. Dan barangsiapa yang memaksa mereka, maka sesungguhnya Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (kepada mereka) sesudah mereka dipaksa itu."

"Dan orang-orang yang tidak mampu kahwin hendaklah menjaga kesucian (diri)nya, sehingga Allah memampukan mereka dengan kurnia-Nya. …". Banyak sarana yang boleh dipraktis dalam usaha menjaga kesucian diri. Antaranya ialah amalan mulia menjaga pandangan mata bagi lelaki dan wanita serta amalan berpuasa.

1. Menjaga Pandangan Mata

Surat an Nur ayat 30: "Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat." Surat an Nur ayat 31 pula: "Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung."

Ternyata, untuk menjaga kesucian diri, bagi seluruh kaum muslimin dan muslimat, terutama yang belum berkahwin, salah satu saranan yang wajib diamalkan ialah menjaga pandangan mata, jangan sampai bertentang mata antara lain jantina atau memandang lain jantina dengan nafsu al hawa atau juga memandang perilaku maksiat. Mata sesungguhnya sangat besar peranannya dalam menghindar maksiat dan menjaga kesucian diri, kerana mata adalah deria yang menerima input. Sedang input adalah modal yang akan diproses oleh hati dan menghasilkan output, tindak laku manusia. Inputlah yang menjadi pencadang output. Baik input, maka insyaAllah baiklah output, sedang buruknya input menghasilkan output yang buruk. Maka sebab itulah amat penting untuk menjaga pandangan mata dan mengawalnya agar tidak terterima atau sengaja menerima input yang negatif yang bakal menghasilkan output perilaku yang negatif dan berdosa pula.


2.Menutup Aurat dan Menyembunyikan Perhiasan Wanita

Ayat 31 surat an Nur juga memberi panduan khususnya untuk wanita, dalam upaya memelihara kesucian diri: "... janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. ..." Perhiasan pada diri wanita itu terbahagi dua; perhiasan internal dan perhiasan eksternal. Badan wanita itu sendiri adalah perhiasan dan merupakan perhiasan internal. Sedang segala perhiasan yang dipakaikan kepada wanita itu dari pakaian, barangan kemas, bau-bauan, warna-warnaan dan lain-lain adalah perhiasan eksternal. Maka, wanita sewajibnya tidak menampakkan perhiasan internal dan eksternal mereka. Aurat wanita adalah sebahagian dari perhiasan internal. Maka aurat hendaklah ditidaknampakkan atau disembunyikan dari pandangan lelaki baik dari segi permukaan aurat itu, warnanya, malah bentuknya ie bentuk anggota badan terutama yang sensitif pada pandangan lelaki. Pernyataan "... kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. ..." dalam ayat 32 surat an Nur itu merujuk perkara yang pada waktu kebiasaannya memang tampak, seperti luaran pakaian, muka dan tangan. Tapi itu tidak bermakna wanita boleh berpakaian, atau menghias muka dan tangan sampai boleh menarik perhatian lelaki seperti memakai pakaian yang ketat atau sendat ke bentuk badan, nipis hingga menampakkan dalaman badan atau berwarna terang ranggi yang menarik perhatian, atau memakai bau-bauan semata menarik perhatian, umpama warna dan bau bunga menarik kumbang. Muka dan tangan pun tidak sepantasnya dihias sehingga menarik perhatian lelaki bukan suami. Sedang larangan inilah yang menjadi budaya wanita moderat hari ini. Inilah cabaran dan ujian buat Muslim agar mereka layak diganjari syurga di mana Muslimat akan menjadi bidadari dan Muslimin akan bercinta dengan mereka
Dengan seindah-indah cinta syurga yang tidak pernah wujud dalam cinta hawa nafsu manusia dunia yang hina.

Diberikan lagi panduan dalam ayat 31 surat an Nur manual bagaimana wanita hendak memelihara kesucian diri "... Dan hendaklah mereka menutupkan kain tudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan."

Diberikan panduan secara jelas, terang lagi bersuluh agar wanita menutup perhiasannya dengan lebih kemas pada bahagian tertentu dari perhiasan itu. " ... Dan hendaklah mereka menutupkan kain tudung ke dadanya, …". Memang dapat difahami bahawa ia perlu ditutup dan tidak dibuka, perlu ditidaknampakkan bentuknya, serta penutupan itu bersifat menyeluruh bukannya parsial, iaitu meliputi seluruh anggota dan bukan separuh-separuh saja atau sekadar ambil-ambil nama tutup. Yang ditutup itu adalah perhiasan, maka selayaknya ia ditutup secara total supaya sedikitpun tidak terkena kotor. Ada yang mempersoal, kalau ia ádalah perhiasan kenapa ia mesti ditutup sedangkan perhiasan adalah untuk ditayang dan diperagakan. Ya, memang ia untuk ditayang dan diperagakan, tapi ia bukan perhiasan sebarangan yang boleh ditayang kepada sesiapa sahaja dan pada bila-bila masa, tetapi dia ádalah perhiasan yang tersangat mahal, mulia dan istimewa dan layak ditayang pada masa-masa tertentu di tempat-tempat tertentu kepada orang yang istimewa dan berhak sahaja ie suami tercinta.

3.Menjauhi Perbuatan yang Menarik Perhatian Lawan Jantina

"… Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan." Satu lagi panduan berguna buat menjaga kesucian diri. Secara fiziknya dapat difahami bahawa perbuatan memukul kaki itu termasuklah menggerakkan, melangkah, menghayun atau menggoyangkan kaki agar mengeluarkan bunyi (sama ada dari hentakan sandal, loceng, gelang kaki atau lain-lain) untuk menarik perhatian lelaki terutama semasa berjalan. Amat ironis perbuatannya, pada masa dia berbuat ketaatan kepada Rabbnya dengan menyembunyikan perhiasannya, pada masa sama juga dia ingin berbuat keingkaran (maksiat) kepada Rabbnya. Dia berbuat begitu semata-mata kerana masih mahu menurut hawa nafsunya, padahal dia pun tahu bahawa kaki yang hendak digunakan untuk maksiat itu pun dari Allah. Tidakkah dia berasa malu menggunakan harta seseorang untuk menentang orang itu sendiri, padahal dia hanyalah peminjam harta itu (ie kaki)?

4.Berpuasa

Berpuasa adalah sarana yang amat berkuasa dan berkesan dalam menjaga kesucian diri. Rasulullah telah memberitahu dengan jelas: "Wahai para pemuda, siapa sahaja di antara kalian yang mampu menikah, maka menikahlah. Dan siapa sahaja yang belum mampu menikah, hendaklah ia berpuasa, sebab puasa itu memiliki pembenteng (wija)" (HR. Bukhari Muslim).

Ternyata sekali bahawa puasa itu benteng kukuh untuk para mukminin dan mukminat terutama para remaja Islam yang belum kahwin dalam usaha menjaga kesucian diri dari melakukan fahsyak kerana desakan hawa nafsu dan bujukan syaitan berupa jin dan manusia. Ya, hari ini jin-jin syaitan tidak nampak kerana ghaib tetapi syaitan berupa manusia memang banyak berkeliaran di mana-mana bahkan mereka bergiat mendakyahkan kemaksiatan kepada manusia melalui pelbagai sarana, media dan wacana.

Surat al Baqarah 183 memberitahu hasil puasa: "Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atasmu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, supaya kamu menjadi orang yang bertaqwa." Ya, itu kesannya puasa, menghasilkan muslim yang bertaqwa. Muslim bertaqwa tentu sekali menjaga kesucian dirinya secara awas dan ketat.

"Puasa itu menjadi perisai." (Riwayat Bukhari dan Muslim) Satu lagi hadis yang menyokong kekuatan puasa sebagai wahana berguna dalam upaya menjaga kesucian diri. Puasa secara saintifiknya mengecilkan pembuluh darah sekaligus menyukarkan syaitan untuk berlari di dalamnya, secara automatis men de-active kan mereka.

Semoga kita semua tergolong dalam orang-orang yang suci dan menjadi orang yang mensucikan diri. Sesungguhnya Allah itu Maha Suci dan menyukai kesucian, lahir dan batin.

Sucikanlah dosa kami Ya Rabb yang Maha Suci.
Amin.